Tips Menata Interior
Rumah Mungil
Ditulis Oleh : Maman Soleman
inShare
Rumah mungil bisa tampil cantik seperti halnya rumah-rumah dengan gaya
lainnya. Lewat penataan interior, rumah mungil bisa menjadi tempat yang
nyaman dan mempunyai ruangan banyak. Namun, sebelum melakukan penataan,
ada baiknya Anda menyimak beberapa catatan penting tentang interior
rumah mungil.
Setidaknya ada enam aspek yang harus diperhatikan ketika seseorang
hendak menata interior rumah, yaitu:
1. Aspek ergonomis
Dalam menata interior rumah, apa pun yang diciptakan itu harus terasa
nyaman bagi tubuh manusia. Misalnya, penggunaan lampu yang cahayanya
tidak mengakibatkan mata menjadi silau, atau memilih sofa sebagai tempat
duduk dengan porsi dudukan yang benar.
2. Aspek kesehatan
Furnitur yang dipilih sebagai interior rumah harus memerhatikan aspek
kesehatan karena hal itu berpengaruh pada tubuh dan kesehatan penghuni
di dalamnya. Anda harus memerhatikan materialnya, yaitu harus aman dari
kandungan zat beracun. Pilih furnitur yang tidak menghasilkan debu dan
rentan menyimpan bau tak sedap.
3. Aspek keamanan
Selain sehat, keamanan juga wajib diperhatikan, apalagi bila Anda
memiliki anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Sebutlah,
misalnya, menghindari penggunaan furnitur dengan ujung atau sudut-sudut
yang tajam, memeriksa, dan memberi pengamanan untuk terminal listrik
atau kabel.
4. Aspek kenyamanan
Kenyamanan juga patut diperhitungkan dalam menata interior rumah mungil
Anda. Jangan tergoda untuk membeli furnitur dengan harga miring, tetapi
memberi efek tak nyaman bagi tubuh. Kenyamanan juga berarti nyaman bagi
penghuni untuk bebas bergerak sehingga pemilihan furnitur yang tepat
dapat mewujudkan aspek ini, seperti furnitur yang menempel pada dinding
(build in).
5. Aspek ramah lingkungan
Sebelum mewujudkan aspek ini di lingkungan luar rumah, sebaiknya
wujudkan terlebih dahulu hal itu di dalam rumah. Misalnya, Anda membuat
rumah mungil yang mendapatkan cukup cahaya, memperoleh sirkulasi udara
segar, meletakkan tanaman dalam ruang, tidak lembab, dan tidak pengap.
6. Aspek keindahan
Lima aspek yang telah disebutkan di atas juga patut ditambah dengan
aspek keindahan. Aspek ini diperlukan agar selain nyaman, rumah juga
indah dipandang sehingga penghuninya nyaman berlama-lama di rumah. Hal
ini bisa dilakukan dengan mengolah dinding rumah, tak hanya dengan
penggunaan cat, tetapi bisa juga dipadupadankan dengan wallpaper atau
ambalan.
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
Tips Menata Interior
Rumah Mungil
Ditulis Oleh : Maman Soleman
inShare
Rumah mungil bisa tampil cantik seperti halnya rumah-rumah dengan gaya
lainnya. Lewat penataan interior, rumah mungil bisa menjadi tempat yang
nyaman dan mempunyai ruangan banyak. Namun, sebelum melakukan penataan,
ada baiknya Anda menyimak beberapa catatan penting tentang interior
rumah mungil.
Setidaknya ada enam aspek yang harus diperhatikan ketika seseorang
hendak menata interior rumah, yaitu:
1. Aspek ergonomis
Dalam menata interior rumah, apa pun yang diciptakan itu harus terasa
nyaman bagi tubuh manusia. Misalnya, penggunaan lampu yang cahayanya
tidak mengakibatkan mata menjadi silau, atau memilih sofa sebagai tempat
duduk dengan porsi dudukan yang benar.
2. Aspek kesehatan
Furnitur yang dipilih sebagai interior rumah harus memerhatikan aspek
kesehatan karena hal itu berpengaruh pada tubuh dan kesehatan penghuni
di dalamnya. Anda harus memerhatikan materialnya, yaitu harus aman dari
kandungan zat beracun. Pilih furnitur yang tidak menghasilkan debu dan
rentan menyimpan bau tak sedap.
3. Aspek keamanan
Selain sehat, keamanan juga wajib diperhatikan, apalagi bila Anda
memiliki anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Sebutlah,
misalnya, menghindari penggunaan furnitur dengan ujung atau sudut-sudut
yang tajam, memeriksa, dan memberi pengamanan untuk terminal listrik
atau kabel.
4. Aspek kenyamanan
Kenyamanan juga patut diperhitungkan dalam menata interior rumah mungil
Anda. Jangan tergoda untuk membeli furnitur dengan harga miring, tetapi
memberi efek tak nyaman bagi tubuh. Kenyamanan juga berarti nyaman bagi
penghuni untuk bebas bergerak sehingga pemilihan furnitur yang tepat
dapat mewujudkan aspek ini, seperti furnitur yang menempel pada dinding
(build in).
5. Aspek ramah lingkungan
Sebelum mewujudkan aspek ini di lingkungan luar rumah, sebaiknya
wujudkan terlebih dahulu hal itu di dalam rumah. Misalnya, Anda membuat
rumah mungil yang mendapatkan cukup cahaya, memperoleh sirkulasi udara
segar, meletakkan tanaman dalam ruang, tidak lembab, dan tidak pengap.
6. Aspek keindahan
Lima aspek yang telah disebutkan di atas juga patut ditambah dengan
aspek keindahan. Aspek ini diperlukan agar selain nyaman, rumah juga
indah dipandang sehingga penghuninya nyaman berlama-lama di rumah. Hal
ini bisa dilakukan dengan mengolah dinding rumah, tak hanya dengan
penggunaan cat, tetapi bisa juga dipadupadankan dengan wallpaper atau
ambalan.
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
ips Menata Interior
Rumah Mungil
Ditulis Oleh : Maman Soleman
inShare
Rumah mungil bisa tampil cantik seperti halnya rumah-rumah dengan gaya
lainnya. Lewat penataan interior, rumah mungil bisa menjadi tempat yang
nyaman dan mempunyai ruangan banyak. Namun, sebelum melakukan penataan,
ada baiknya Anda menyimak beberapa catatan penting tentang interior
rumah mungil.
Setidaknya ada enam aspek yang harus diperhatikan ketika seseorang
hendak menata interior rumah, yaitu:
1. Aspek ergonomis
Dalam menata interior rumah, apa pun yang diciptakan itu harus terasa
nyaman bagi tubuh manusia. Misalnya, penggunaan lampu yang cahayanya
tidak mengakibatkan mata menjadi silau, atau memilih sofa sebagai tempat
duduk dengan porsi dudukan yang benar.
2. Aspek kesehatan
Furnitur yang dipilih sebagai interior rumah harus memerhatikan aspek
kesehatan karena hal itu berpengaruh pada tubuh dan kesehatan penghuni
di dalamnya. Anda harus memerhatikan materialnya, yaitu harus aman dari
kandungan zat beracun. Pilih furnitur yang tidak menghasilkan debu dan
rentan menyimpan bau tak sedap.
3. Aspek keamanan
Selain sehat, keamanan juga wajib diperhatikan, apalagi bila Anda
memiliki anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Sebutlah,
misalnya, menghindari penggunaan furnitur dengan ujung atau sudut-sudut
yang tajam, memeriksa, dan memberi pengamanan untuk terminal listrik
atau kabel.
4. Aspek kenyamanan
Kenyamanan juga patut diperhitungkan dalam menata interior rumah mungil
Anda. Jangan tergoda untuk membeli furnitur dengan harga miring, tetapi
memberi efek tak nyaman bagi tubuh. Kenyamanan juga berarti nyaman bagi
penghuni untuk bebas bergerak sehingga pemilihan furnitur yang tepat
dapat mewujudkan aspek ini, seperti furnitur yang menempel pada dinding
(build in).
5. Aspek ramah lingkungan
Sebelum mewujudkan aspek ini di lingkungan luar rumah, sebaiknya
wujudkan terlebih dahulu hal itu di dalam rumah. Misalnya, Anda membuat
rumah mungil yang mendapatkan cukup cahaya, memperoleh sirkulasi udara
segar, meletakkan tanaman dalam ruang, tidak lembab, dan tidak pengap.
6. Aspek keindahan
Lima aspek yang telah disebutkan di atas juga patut ditambah dengan
aspek keindahan. Aspek ini diperlukan agar selain nyaman, rumah juga
indah dipandang sehingga penghuninya nyaman berlama-lama di rumah. Hal
ini bisa dilakukan dengan mengolah dinding rumah, tak hanya dengan
penggunaan cat, tetapi bisa juga dipadupadankan dengan wallpaper atau
ambalan.
A
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
ips Menata Interior
Rumah Mungil
Ditulis Oleh : Maman Soleman
inShare
Rumah mungil bisa tampil cantik seperti halnya rumah-rumah dengan gaya
lainnya. Lewat penataan interior, rumah mungil bisa menjadi tempat yang
nyaman dan mempunyai ruangan banyak. Namun, sebelum melakukan penataan,
ada baiknya Anda menyimak beberapa catatan penting tentang interior
rumah mungil.
Setidaknya ada enam aspek yang harus diperhatikan ketika seseorang
hendak menata interior rumah, yaitu:
1. Aspek ergonomis
Dalam menata interior rumah, apa pun yang diciptakan itu harus terasa
nyaman bagi tubuh manusia. Misalnya, penggunaan lampu yang cahayanya
tidak mengakibatkan mata menjadi silau, atau memilih sofa sebagai tempat
duduk dengan porsi dudukan yang benar.
2. Aspek kesehatan
Furnitur yang dipilih sebagai interior rumah harus memerhatikan aspek
kesehatan karena hal itu berpengaruh pada tubuh dan kesehatan penghuni
di dalamnya. Anda harus memerhatikan materialnya, yaitu harus aman dari
kandungan zat beracun. Pilih furnitur yang tidak menghasilkan debu dan
rentan menyimpan bau tak sedap.
3. Aspek keamanan
Selain sehat, keamanan juga wajib diperhatikan, apalagi bila Anda
memiliki anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Sebutlah,
misalnya, menghindari penggunaan furnitur dengan ujung atau sudut-sudut
yang tajam, memeriksa, dan memberi pengamanan untuk terminal listrik
atau kabel.
4. Aspek kenyamanan
Kenyamanan juga patut diperhitungkan dalam menata interior rumah mungil
Anda. Jangan tergoda untuk membeli furnitur dengan harga miring, tetapi
memberi efek tak nyaman bagi tubuh. Kenyamanan juga berarti nyaman bagi
penghuni untuk bebas bergerak sehingga pemilihan furnitur yang tepat
dapat mewujudkan aspek ini, seperti furnitur yang menempel pada dinding
(build in).
5. Aspek ramah lingkungan
Sebelum mewujudkan aspek ini di lingkungan luar rumah, sebaiknya
wujudkan terlebih dahulu hal itu di dalam rumah. Misalnya, Anda membuat
rumah mungil yang mendapatkan cukup cahaya, memperoleh sirkulasi udara
segar, meletakkan tanaman dalam ruang, tidak lembab, dan tidak pengap.
6. Aspek keindahan
Lima aspek yang telah disebutkan di atas juga patut ditambah dengan
aspek keindahan. Aspek ini diperlukan agar selain nyaman, rumah juga
indah dipandang sehingga penghuninya nyaman berlama-lama di rumah. Hal
ini bisa dilakukan dengan mengolah dinding rumah, tak hanya dengan
penggunaan cat, tetapi bisa juga dipadupadankan dengan wallpaper atau
ambalan.
A
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
ips Menata Interior
Rumah Mungil
Ditulis Oleh : Maman Soleman
inShare
Rumah mungil bisa tampil cantik seperti halnya rumah-rumah dengan gaya
lainnya. Lewat penataan interior, rumah mungil bisa menjadi tempat yang
nyaman dan mempunyai ruangan banyak. Namun, sebelum melakukan penataan,
ada baiknya Anda menyimak beberapa catatan penting tentang interior
rumah mungil.
Setidaknya ada enam aspek yang harus diperhatikan ketika seseorang
hendak menata interior rumah, yaitu:
1. Aspek ergonomis
Dalam menata interior rumah, apa pun yang diciptakan itu harus terasa
nyaman bagi tubuh manusia. Misalnya, penggunaan lampu yang cahayanya
tidak mengakibatkan mata menjadi silau, atau memilih sofa sebagai tempat
duduk dengan porsi dudukan yang benar.
2. Aspek kesehatan
Furnitur yang dipilih sebagai interior rumah harus memerhatikan aspek
kesehatan karena hal itu berpengaruh pada tubuh dan kesehatan penghuni
di dalamnya. Anda harus memerhatikan materialnya, yaitu harus aman dari
kandungan zat beracun. Pilih furnitur yang tidak menghasilkan debu dan
rentan menyimpan bau tak sedap.
3. Aspek keamanan
Selain sehat, keamanan juga wajib diperhatikan, apalagi bila Anda
memiliki anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Sebutlah,
misalnya, menghindari penggunaan furnitur dengan ujung atau sudut-sudut
yang tajam, memeriksa, dan memberi pengamanan untuk terminal listrik
atau kabel.
4. Aspek kenyamanan
Kenyamanan juga patut diperhitungkan dalam menata interior rumah mungil
Anda. Jangan tergoda untuk membeli furnitur dengan harga miring, tetapi
memberi efek tak nyaman bagi tubuh. Kenyamanan juga berarti nyaman bagi
penghuni untuk bebas bergerak sehingga pemilihan furnitur yang tepat
dapat mewujudkan aspek ini, seperti furnitur yang menempel pada dinding
(build in).
5. Aspek ramah lingkungan
Sebelum mewujudkan aspek ini di lingkungan luar rumah, sebaiknya
wujudkan terlebih dahulu hal itu di dalam rumah. Misalnya, Anda membuat
rumah mungil yang mendapatkan cukup cahaya, memperoleh sirkulasi udara
segar, meletakkan tanaman dalam ruang, tidak lembab, dan tidak pengap.
6. Aspek keindahan
Lima aspek yang telah disebutkan di atas juga patut ditambah dengan
aspek keindahan. Aspek ini diperlukan agar selain nyaman, rumah juga
indah dipandang sehingga penghuninya nyaman berlama-lama di rumah. Hal
ini bisa dilakukan dengan mengolah dinding rumah, tak hanya dengan
penggunaan cat, tetapi bisa juga dipadupadankan dengan wallpaper atau
ambalan.
A
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
Sumber: http://www.sidoharjo.com/id-rumah/tips-menata-interior-rumah-mungil.html
© Sidoharjo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar